Herpes genitalis adalah penyakit yang menjadi momok bagi banyak wanita. Namun, bukan berarti penyakit ini tak tersembuhkan. Dengan mengenali gejala herpes genitalis pada wanita lebih awal, kemungkinan sembuh dari penyakit ini pun semakin besar.
Penyakit ini memiliki persentase penularan sangat tinggi melalui kontak seksual. Herpes genitalis termasuk penyakit yang cepat berkembang. Terutama pada penderita yang rentang usianya sekitar 14-49 tahun.
Mengenali Penyakit Herpes Genitalis
Sebelum mengetahui gejala yang muncul, lebih baik untuk mengenali penyakit herpes genitalis itu sendiri. Seperti yang disebutkan sebelumnya, penyakit ini disebabkan oleh kontak seksual. Pada kontak terjadi penularan virus antar pasangan yang melakukan hubungan seksual.
Penyebab dari penyakit ini adalah virus Herpes Simpleks tipe 2 atau yang disebut juga sebagai HSV-2. Penggunaan kondom atau pengaman lainnya ternyata tidak menjamin keamanan pasangan dari infeksi virus ini ketika melakukan hubungan seksual.
Penularan virus ini bisa terjadi tanpa disadari oleh masing-masing orang. Sampai ada gejala tertentu yang muncul. Karena itu, gejala dari herpes genitalis ini harus dikenali sedini mungkin agar mendapatkan penanganan sebelum semakin parah.
Gejala Herpes Genitalis Pada Wanita
Sebenarnya infeksi HSV-2 ini dapat dialami wanita maupun pria. Namun, infeksi sangat reaktif terhadap wanita. Gejala yang ditimbulkan pada wanita biasanya juga cenderung lebih parah. Namun, pada awal terinfeksi akan sulit untuk menyadari bahwa tubuh sudah terinfeksi.
Karena itu, berikut adalah beberapa gejala umum yang perlu diwaspadai oleh para wanita. Jika gejala-gejala ini muncul perlu dicurigai sebagai gejala dari penyakit herpes genitalis.
- Muncul gejala yang serupa flu, mulai dari demam, cepat lelah, panas dan dingin. Badan terasa sakit dan pegal-pegal walaupun aktivitas yang dilakukan tidak banyak.
- Adanya pembengkakan di area getah bening yang ada pada selangkangan.
- Kulit menjadi pecah-pecah dan kemerahan.
- Adanya lepuhan pada kulit di sekitar kemaluan, dubur, dan juga paha. Lepuhan kecil ini biasanya berkelompok dan semakin menyebar. Luka ini terasa sangat menyakitkan, terasa sakit, perih, dan juga panas.
- Rasa gatal dan tidak nyaman pada area kelamin dan juga bagian anus. Kadang disertai dengan rasa seperti kesemutan dan kaku di area anus.
- Kulit rusak dan pecah-pecah, visualnya sama dengan gejala penyakit herpes. Kulit pecah-pecah ini akhirnya menyebabkan rasa tidak nyaman di luar alat kelamin.
Gejala tersebut merupakan gejala yang paling umum dari penyakit herpes genitalis. Namun, dibandingkan menunggu gejala muncul terlebih dahulu, lebih baik untuk melakukan pemeriksaan secara rutin untuk menghindari penyakit kelamin yang lainnya juga.
Itulah berbagai gejala herpes genitalis pada wanita yang paling umum. Kenali gejala-gejala di atas sedini mungkin. Sehingga perawatan dan penanganan yang didapatkan pun bisa sedini mungkin sebelum semakin parah.