Masih ingat penularan virus Covid-19 adalah melalui droplet saat seseorang batuk atau bersin? Meskipun pandemi sudah mereda tetapi penting untuk menerapkan etika batuk dan bersin yang benar saat berada di ruang publik.
Cara ini tidak hanya meminimalisir penularan virus Covid-19 tetapi juga penyakit menular lain, seperti flu. Seperti apa etika yang benar dan harus Anda ikuti? Simak di sini hingga akhir.
Apa Itu Etika Batuk dan Bersin?
Banyak orang yang masih salah dalam memahami etika batuk ataupun bersin yang benar dengan menutup mulut menggunakan telapak tangan. Padahal cara tersebut justru membuat kuman dan virus menyebar melalui tangan.
Etika batuk dan bersin adalah tata cara untuk bisa mengurangi risiko penyebaran kuman dan virus. Pasalnya, kuman dan virus dapat berasal dari rongga mulut yang keluar saat batuk maupun bersin.
Ketika Anda batuk dan bersin, terdapat gas atau droplet yang keluar tetapi tidak kasat mata bahkan dirasakan. Gas atau droplet ini biasanya mengandung virus atau bakteri, seperti pilek, flu, tuberkulosis, SARS, MERS, bahkan cacar air.
Demi menjaga lingkungan dan diri sendiri, ketika merasa sakit sebaiknya jauhkan diri agar orang lain tidak ikut terinfeksi. Anda juga perlu istirahat dan mengonsumsi obat atau minum Tolak Angin Sido Muncul ketika merasa flu atau batuk.
Dalam konteks etika ini, penting juga untuk mengetahui tentang batuk tak kunjung sembuh. Jika batuk Anda berlanjut lebih dari beberapa minggu, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat
Mengenal Prinsip Etika Batuk dan Bersin yang Benar
Seperti apa etika bersin dan batuk yang benar? Anda bisa melihat dari beberapa prinsipnya berikut:
1. Menutup Mulut dan Hidung
Anda bisa menutup mulut menggunakan siku bagian dalam, sapu tangan atau tisu yang bersih. Cara ini akan mengurangi penyebaran gas atau droplet ke lingkungan.
2. Jangan Menutup Mulut dan Hidung dengan Tangan Kosong
Hindari untuk menggunakan telapak atau punggung tangan tanpa perlindungan langsung ke area mulut atau hidup. Droplet justru akan menempel dan menyebarkan virus lewat tangan lebih cepat.
3. Menggunakan Tisu Sekali Pakai
Apabila Anda akan menutup mulut atau hidung dengan tangan sebaiknya pilih tisu sekali pakai. Buang tisu ke tong sampah setelah menggunakannya, jangan disimpan.
4. Segeralah Mencuci Tangan
Jika Anda baru saja melakukan bersin atau batuk secara tidak sengaja menutupnya dengan tangan, maka segeralah mencucinya. Anda bisa mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau memanfaatkan pembersih tangan khusus yang mengandung 60% alkohol.
5. Menjaga Jarak dengan Orang Lain
Selalu jaga jarak dengan orang lain ketika Anda flu minimal 2 meter. Jangan pula untuk batuk atau bersin ke arah orang tersebut.
6. Menjaga Kebersihan Lingkungan
Jika Anda baru saja sembuh dari flu atau penyakit lainnya segeralah untuk membersihkan ruangan. Sterilkan benda yang digunakan agar terbebas dari virus atau kuman, contohnya meja, pegangan pintu, kursi dan lainnya.
7. Menggunakan Masker
Anda bisa menggunakan masker ketika merasa flu atau batuk terlampau parah. Kenakan masker yang bersih dan mencuci tangan sebelum memasangnya. Pastikan untuk menutup area mulut, hidung, hingga dagu dengan sepenuhnya.
Bahaya Mengabaikan Etika Batuk dan Bersin
Bagaimana jika Anda tidak mengikuti etika bersih dan batuk yang benar? Ada cukup banyak bahaya dan ketidaknyamanan di lingkungan sekitar, seperti:
1. Membuat Rantai Penularan Sulit Dikendalikan
Salah satu penyebab virus Covid-19 sulit dikendalikan adalah banyak yang tidak paham akan etika bersin dan batuk ini. Hal ini menjadi bukti bahwa Anda yang mengabaikannya membahayakan keberlangsungan kehidupan manusia.
2. Membuat Lingkungan yang Tidak Nyaman
Saat Anda batuk atau bersin di tempat umum tanpa etika yang benar, maka akan membuat orang lain merasa tidak nyaman. Baik itu teman, keluarga dan juga orang yang tidak dikenal akan merasa takut berada di sekitar Anda.
Tips Mudah Menerapkan Etika Batuk atau Bersin
Demi memutus rantai penularan, Anda bisa mengikuti beberapa tips praktis untuk menerapkan etika bersin dan batuk.
1. Siap Sedia Tisu Bersih
Kemana saja Anda pergi sebaiknya selalu siapkan tisu bersih di dalam tas. Tisu akan menjadi penyelamat Anda menjaga etika saat berada di ruang publik. Pastikan saja setelah menggunakannya Anda harus membuang tisu.
2. Siap Sedia Hand Sanitizer
Ketika sulit mencari tempat cuci tangan, Anda bisa membawa hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60%. Jadi, setelah batuk atau bersin Anda bisa membersihkan tangan secara efisien.
3. Menggunakan Masker Sekali Pakai
Cara praktis lainnya adalah dengan menggunakan masker sekali pakai dan pastikan untuk memilih jenis yang memiliki minimal 3 lapisan. Buang masker setelah selesai digunakan dan hindari menggantungnya di leher.
Tidak sulit pada dasarnya untuk mengikuti etika batuk dan bersin. Semua tergantung dengan kebiasaan dan kesadaran untuk menjaga lingkungan agar tetap sehat. Pastikan Anda mengikuti etika ini pada saat sedang sakit.